Korelasi Finger Print dan Pemberian Kompensasi Dengan Kedisiplinan PNS




Abstrak
Transformasi IAIN Walisongo Semarang menjadi UIN harus berubah di semua aspek tidak terkecuali jiwa individu masing-masing pegawai IAIN Walisongo Semarang itu sendiri. Peningkatan dan perbaikan kinerja haruslah diperhatikan seperti halnya penetapan visi misi institute itu sendiri. Tanpa perbaikan dan peningkatan kinerja maka transformasi tersebut tidak ada gunanya. Penelitian ini dilakukan mengambil tema tentang kinerja pegawai IAIN Walisongo Semarang khususnya Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam untuk subtansi kedisiplinannya. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan pimpinan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam dalam membuat kebijakan-kebijakan yang mengatur tingkat kinerja pegawai. Judul dari penelitian ini adalah Korelasi Finger Print Dengan Tingkat Kedisiplinan PNS Dan Kompensasi Yang Diterima.

Variable independen yang digunakan adalah persepsi pegawai mengenai pemberlakuan finger print, persepsi pegawai mengenai pemberian kompensasi uang makan, serta persepsi pegawai mengenai motivasi dari pimpinan akan pemberlakuan finger print (variable mediator) . sedangkan variable dependentnya yaitu persepsi pegawai mengenai kinerja peagwai yang dinilai dari tingkat kedisiplinan dalam absen. Jumlah sampelnya adalah keseluruhan PNS di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam berjumlah 40 orang.

Hasil dari penelitian ini sebagai berikut Pemberian kompensasi (uang makan) mempengaruhi pegawai Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam untuk meningkatkan kedisiplinan mereka dalam absen. Jika uang makan ditambah Rp 1,00 akan memicu semangat pegawai untuk rajin/disiplin absen sebesar 0,315 %. Pemberlakuan system biometric (finger print) ternyata mempengaruhi pimpinan dalam memotivasi pegawainya untuk rajin dan disiplin dalam melakukan absensi setiap harinya. Semakin ketat pemberlakuan absensi kerja dari pemerintah kepada pegawai dan dosen maka semakin tinggi pimpinan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam memotivasi pegawainya untuk lebih disiplin absen kerja.

Kebijakan yang diambil pimpinan untuk mendorong tingkat kedisiplinan pegawai Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Walisongo diantaranya adalah setiap satu semester sekali para pegawai dan dosen mendapat raport hasil rekapan masuk kerja, rekap mengajar, memonitor secara langsung pegawai absen, Pemberian apresiasi kepada pegawai dan dosen yang absen selalu tepat waktu dan bekerja maksimal dalam menyelesaikan pekerjaannya,  Melengkapi fasilitas yang dibutuhkan pegawai dan dosen. Semua itu dilakukan pimpinan supaya pegawai di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam dapat memaksimalkan kinerja bekerjanya dan memaksimalkan tugas-tugas yang diberikan.

Kode                : LSI.003.2014
Judul                : Korelasi Finger Print dan Pemberian Kompensasi Dengan Kedisiplinan PNS
Penulis             : Heny Yuningrum, SE., M.Si
Tahun               : 2014
Ukuran              : 14,5 x 21 cm
Jumlah Hlm.      : 99 halaman